Rabu, 17 Juni 2020

Menjaga Konsistensi Menulis

Menjaga Konsistensi Menulis 

Menulis seperti makanan pokok. Bagi seorang penulis yang kesehariannya selalu menulis, apapun bisa dijadikan ide untuk memulai mencoretkan pena merangkai kata membentuk tulisan yang menarik dan enak untuk dibaca. Tapi bagi pemula, meski punya motivasi dan kemauan untuk menulis, sudah siap di depan laptop, tapi bermenit-menit belum juga muncul ide untuk bisa memulai menulis. Jangankan jadi sebuah tulisan, satu paragraf pun belum ada gambaran.
Maka, menulis itu perlu dilatih. Menulislah apa saja. Yang ringan-ringan saja, misal tentang perjalanan hidup, pengalaman pribadi, aktivitas sehari-hari, atau curhatan.
Seorang guru blogger yang telah eksis selama 11 tahun, malam ini membagikan pengalaman dan ilmunya pada Belajar Menulis Bersama Omjay yaitu bapak Raimundus Brian Prasetyawan, S.Pd engan pembuka acara Omjay dan moderator Ibu Fatimah, S.Si . Berikut ini resume hari ke-7 dengan tema Menulis dan Menerbitkan Buku. 

Dunia blog sudah digelutinya sejak duduk di bangku SMA tahun 2009. Mula-mulanya hanya ikut-ikutan teman untuk buat blog, tanpa ada target apapun. Mengapa sampai  sekarang masih konsisten ngeblog tak lain adalah karena motivasi kuncinya. 
Di awal masa ngeblog motivasinya adalah statistik. Dia merasa senang jika blognya mengudang banyak pengunjung, juga bila halamannya tembus Google. Komentar pengunjung juga menambah semangat ngeblog.
Berbeda dengan motivasi ngeblog sekarang ini. Orientasinya adalah target. Dunia blog mengalami tren yang menurun dan digantikan dengan tren vlog dan youtuber. Banyak blogger yang meninggalkan blog dan beralih menjadi youtuber. Hasil-hasil yang dicapai dari ngeblog pun mulai pudar. Maka motivasi saya sekarang ini adalah untuk memenuhi target. Jadi jika tidak mendapat hasil yang memuaskan, setidaknya kita memenuhi target-target sederhana yang kita tetapkan sendiri. Dengan terpenuhinya target tersebut, semangat kita untuk ngeblog masih terjaga.

Sesi Tanya Jawab
1. Bagaimana memotivasi diri agar bisa menulis setiap hari.  Td dikatakan, sdh siap di dpn laptop tp ide     gak muncul.  Padahal keinginan untuk menulis ada, tp gak tahu apa yg mau ditulis. 
    motivasinya dilandasi target yang harus dipenuhi. Targetnya adalah blog harus update. Jika target        sudah terpenuhi maka kita akan puas/senang. Dan kembali semangat untuk ngeblog lagi di kemudian     hari. 
2. Misal kita punya tulisan di blog yang tidak ada nichenya,lalu kita mau membukukan. Apakah harus        satu     buku 1 niche? Bolehkah 1 buku isinya beberapa niche?  
    boleh 1 buku beberapa niche, tapi niche tersebut masih memiliki kesamaan misalnya niche best            practice, opini pendidikan, aktivitasi sekolah, pembelajaran di sekolah, itu semua masih memiliki         persamaan yaitu  pendidikan.
3. Mohon penjelasan lebih jauh tentang Google adsense pak karena saya masih baru mendengar nya
    Google adsense akan membayar kita jika ada orang yang mengklik iklan yang ada di blog kita. Jika        tidak ada yang mengklik iklan, ada perhitungan kita dibayar berdasarkan seberapa banyak iklan kita     dilihat pengunjung. Tapi di awal, bayarannya kecil sekali. Masih jauh lebih mahal parkir motor  dan     pencairannya menunggu sampai kita dapat 100 dollar.
4. Bagaimana supaya blog kita banyak dikunjungi orang pak.
    - share link blog ke medsos
  - bergabung dengan grup blogger, sehingga kita bisa share tulisan kita di grup itu. Contoh grup         blogger:Warung Blogger
    - membuat tulisan tips/how to yang banyak dicari orang.
Menulis di blog bisa menjadi modal awal untuk membuat kumpulan tulisan kita menjadi buku. Jangan sampai kesulitan dalam ngeblog membuat kita menyerah menulis. ita beruntung tergabung dengan grup ini sehingga bisa saling membantu dan mendukung, Menulislah dengan lepas tanpa beban bahwa apakah tulisan kita sudah bagus atau belum, akan banyak yang baca atau tidak.

Hal biasa menurut kita bisa dianggap luar biasa bahkan menginspirasi orang lain. Maka menulislah !
Nah...teman-teman guru yang hebat, kapan lagi kita akan mulai menulis kalau tidak dari sekarang. Ayo semangat menulis ! Selamat berkarya ! Dengan menulis kita mewariskan sesuatu untuk anak cucu kita. 

1 komentar:

Ratna Dhevi mengatakan...

Semangat menulis dan berkarya bu Noor đź’•

Posting Komentar

Mampukah Aku Menghadapinya

 Mampukah Aku Menghadapinya Siang itu aku begitu malas untuk mengajar. Hari-hari rasanya begitu aneh. Begitu meresahkan. Menyebalkan. Membua...